Beberapa tahun terakhir, dunia olahraga diramaikan oleh kehadiran padel, sebuah permainan yang memadukan unsur tenis dan squash. Dengan raket solid tanpa senar, lapangan kaca yang lebih kecil dari tenis, dan permainan ganda yang dinamis, padel menawarkan sensasi baru yang cepat diterima oleh masyarakat global.

Respon publik sangat luar biasa. Banyak selebritas, atlet, hingga pebisnis ikut mencoba, membuat olahraga ini cepat naik daun. Namun, di balik euforia itu, padel juga memunculkan kontroversi. Salah satunya adalah pembangunan lapangan baru di beberapa kota besar yang menuai pro-kontra, terutama terkait tata ruang dan keberlanjutan lingkungan.

Terlepas dari itu, satu hal jelas: padel bukan sekadar tren olahraga, tapi sudah berkembang menjadi ruang sosial sekaligus medium baru bagi brand untuk berinteraksi dengan komunitas. Skechers, misalnya, melakukan gebrakan lewat kampanye #MainNyaman, membuktikan bahwa ruang aktivasi nyata jauh lebih powerful daripada sekadar display di etalase toko.

Skechers Masuk Padel: Langkah yang “Curi” Start

Sebagai brand global yang terkenal dengan kenyamanan sepatu lifestyle dan sport-nya, Skechers tidak ingin ketinggalan memanfaatkan hype padel. Mereka mengambil langkah cepat dengan meluncurkan sepatu dan apparel khusus padel. Produk ini dirancang dengan teknologi sol yang lebih stabil untuk pergerakan lateral, grip kuat untuk lapangan kaca sintetis, serta bahan breathable agar pemain nyaman meski pertandingan berlangsung intens.

Langkah Skechers tidak berhenti di produk. Mereka juga menjadi sponsor utama turnamen padel di Eropa dan Amerika Latin, dua kawasan yang dikenal sebagai pusat perkembangan padel modern. Sponsorship ini bukan hanya soal branding di lapangan, tapi juga bagian dari strategi masuk ke komunitas olahraga yang sangat passionate.

Di sinilah keunggulan Skechers: mereka tidak sekadar menjual sepatu, tapi ikut membangun pengalaman komunitas. Dengan hadir langsung di turnamen, Skechers menciptakan brand exposure yang otentik, dengan pesan bahwa mereka adalah bagian dari perkembangan padel, bukan sekadar pengamat dari jauh.

Kenapa Padel Sangat Menarik untuk Brand?

Mengapa banyak brand global, termasuk Skechers, melihat padel sebagai peluang? Jawabannya terletak pada karakteristik komunitasnya dan nilai lifestyle yang terkandung.

1. Komunitas yang Berkembang Cepat & Passionate

Padel adalah olahraga sosial. Hampir selalu dimainkan ganda, olahraga ini menciptakan komunitas yang erat. Orang datang ke lapangan bukan hanya untuk berolahraga, tapi juga bersosialisasi. Komunitas passionate ini adalah target emas bagi brand yang ingin masuk ke pasar premium.

2. Nilai Lifestyle: Sporty, Premium, Eksklusif

Berbeda dengan futsal atau bulu tangkis, padel masih relatif baru dan identik dengan eksklusivitas. Biaya lapangan, raket, dan apparel cenderung lebih tinggi, sehingga olahraga ini kerap diasosiasikan dengan gaya hidup sporty sekaligus premium. Bagi brand, positioning ini menarik karena memberikan citra aspiratif.

3. Potensi Content Creation & Engagement Organik

Lapangan padel yang estetik dengan dinding kaca menjadikan olahraga ini sangat “instagrammable.” Banyak pemain membagikan momen mereka di media sosial, menciptakan engagement organik. Brand bisa memanfaatkan momentum ini dengan menciptakan konten kreatif bersama komunitas padel.

Peluang Tren Padel di Indonesia

Lalu, bagaimana dengan Indonesia? Walau belum sebesar di Eropa atau Amerika Latin, tren padel mulai terlihat di kota-kota besar seperti Jakarta, Bali, dan Surabaya. Beberapa lapangan padel baru dibangun di kompleks olahraga modern maupun klub privat.

Ada tiga alasan mengapa tren ini berpotensi tumbuh:

• Gen Z & Millennial Terbuka pada Olahraga Baru
  Segmen muda urban cenderung mencari pengalaman baru. Padel yang unik dan masih jarang dimainkan memberi mereka kesempatan tampil beda.
• Komunitas Awal yang Antusias
  Walau skalanya kecil, komunitas padel di Indonesia sudah aktif menggelar fun match dan kelas pengenalan. Ini menandakan bahwa ada basis loyal yang bisa berkembang.
• Brand Lokal Bisa Belajar dari Skechers
  Strategi curi start Skechers bisa jadi inspirasi. Brand lokal yang berani masuk lebih awal bisa mendapatkan positioning unik sebelum pasar jenuh.
  

Dengan memanfaatkan tren ini, brand bisa menciptakan hubungan lebih personal dengan konsumen, sekaligus meningkatkan visibilitas di segmen lifestyle premium.

Padel Sebagai Marketing Playground Baru

Padel jelas bukan sekadar olahraga, tapi playground baru bagi brand untuk bereksperimen dengan strategi marketing berbasis komunitas. Dari sponsorship, produk khusus, hingga event activation, peluang terbuka luas bagi siapa saja yang mau bergerak cepat.

Namun, seperti tren lainnya, momentum padel tidak akan bertahan selamanya. Ada masa ketika hype ini akan melambat, terutama jika pasar sudah penuh. Karena itu, bagi brand atau seller, inilah saat terbaik untuk riding the wave sebelum tren mencapai titik jenuh.

Jangan Takut Ketinggalan, Andalkan FAS

Bagi brand yang ingin memanfaatkan tren padel atau tren olahraga baru lainnya, kuncinya adalah eksekusi yang cepat dan terukur. Di sinilah peran FAS menjadi krusial.

Dengan layanan FAS, brand tidak perlu khawatir tentang strategi marketing maupun distribusi produk. FAS sudah memiliki gudang modern di berbagai kota besar, sistem terintegrasi untuk manajemen stok, serta jaringan distribusi nasional yang memastikan aktivasi berjalan mulus.

Artinya, ketika ada tren baru seperti padel, brand bisa langsung menyesuaikan kampanye tanpa terhambat logistik. Produk bisa cepat sampai ke tangan komunitas, event activation bisa dieksekusi tepat waktu, dan pesan brand bisa tersampaikan dengan efektif.

Jadi, kalau tidak ingin ketinggalan tren, percayakan strategi fulfillment Anda pada FAS. Dengan dukungan FAS, brand Anda siap riding the wave di setiap tren, dari padel hingga tren olahraga berikutnya.

Hubungi Kami di WA: +628041745745. Kunjungi Website FAS dan laman sosial media kami di Instagram & TikTok FAS.